Jumat, 12 Agustus 2011

Mie Ayam

Saya sudah coba resep Mie Ayam yang berasal dari Nova tahun 1990-an dan Selera tahun 2002. Kesimpulannya enak dengan persyaratan : jika membeli mie dari pasar harus kualitas bagus. Kalau ga dapat yang bagus, kita harus pintar-pintar memasak mienya jangan kelembekan. Kalau mau aman gunakan mie instan merk apa saja. Saya tidak menggunakan penyedap rasa, rasanya tetap enak. Di resep Selera, adonan ayamnya menggunakan minyak wijen, kalau saya tidak suka karena baunya tidak enak, seperti bau hangus. Lebih baik berikan sedikit saja minyak wijennya.
Inilah kedua resepnya :

Dari tabloid Nova
Mie Ayam Pangsit
Bahan :
1 bungkus mi kering telur, direbus hingga empuk
3 siung bawang putih, dimemarkan
1 buah dada ayam, dipisah daging, kulit, dan tulangnya
Garam dan merica secukupnya
2 sendok makan kecap asin
1 tangkai daun bawang, dirajang halus
5 sendok makan bawang goreng
1 ikat kecil caisim, dipotong-potong

Pangsit :
20 lembar kulit pangsit
100 gram ayam kulit
1 siung bawang putih, dihaluskan
Garam dan merica secukupnya

Kuah :
Tulang ayam
750 cc air
Garam dan merica secukupnya

Cara Membuat :
Pertama-tama kita buat pangsit. Campur ayam giling bersama bawang putih, garam, dan merica. Ambil selembar kulit pangsit. Taruh isinya di sudut. Lipat dua kali lalu tautkan kedua ujungnya hingga berbentuk pangsit. Jika tidak menempelkan gunakan putih telur atau adonan tepung maizena yang diberi air secukupnya.
Buat adonan ayam. Tumis bawang putih hingga harum lalu masukkan potongan dada ayam. Tambahkan kecap asin, garam, dan merica. Tuangkan 1 gelas air. Masak di atas api kecil sampai air berkurang separuh.
Buat minyak ayam untuk pengaduk mi. Potong-potong kulit ayam kecil-kecil. Goreng dalam 3 sendok makan minyak panas hingga kecokelatan. Buang kulit ayam. Sisihkan minyaknya.

Mie yang baru direbus, ditiriskan. Campur dengan minyak ayam tadi. Siapkan mangkuk-mangkuk. Taruh dalam tiap mangkuk sedikit garam, merica, dan kecap asin. Masukkan mi. Aduk rata. Di atasnya taruh ayam beserta sedikit kuahnya, pangsit yang telah direbus, daun bawang iris, dan bawang goreng.

Sajikan dengan kuah. Cara membuat kuah, rebus tulang dalam 1 liter air dengan api kecil bersama garam dan merica. Masak selama 30 menit.

Untuk 5 porsi

Resep dari Majalah Selera
Mi Ayam Pangsit
Bahan :
5 sdm minyak, untuk menumis
5 siung, bawang putih, cincang halus
500 gr daging ayam, potong dadu 1 cm
500 ml kaldu ayam
250 g jamur merang, belah 2
Garam secukupnya
Merica bubuk secukupnya
2 sdm kecap manis
1 sdm minyak wijen

Pelengkap :
kecap minyak *)
10 gulung mi keriting
Sawi hijau, rebus
Daun bawang, iris halus
Tong cai
Bawang goreng
Saus cabai
Pangsit rebus *)

Cara Membuat :
Isi : Tumis bawang putih hingga harum, masukkan daging ayam, masak hingga berubah warna. Tuang kaldu, tambahkan jamur, garam, merica, kecap manis, minyak wijen masak hingga air agak mengering, angkat.
Tuang kecap, minyak, dan garam dalam mangkuk saji, masukkan mi keriting rebus, sawi, daun bawang, tongcai, dan bawang goreng, tuang kaldu.
Sajikan bersama saus sambal dan pangsit.

Untuk 10 orang

*) Kecap minyak : campuran antara kecap asin, air minyak, dan bumbu dengan komposisi 200 ml kecap asin, 400 ml air, dan 150 ml minyak; dibumbui dengan bawang putih cincang yang ditumis hingga harum.
*) Pangsit rebus : kulit pangsit yang diisi dengan adonan ayam isi, gulung salah satu bagiannya dan rebus.

Catatan :
Resep membuat kecap minyak dengan takaran seperti diatas hasilnya sangat banyak, buatlah hampir 1/4 dari resep asli

Tidak ada komentar:

Posting Komentar